TIPS MENGELOLA EMOSI POSITIF BUNDA DALAM PENGASUHAN SI KECIL BERSAMA PAKAR DAN SBGM

By Sintha Novia Putri - December 27, 2021

Ada dua hal yang paling membuat ku super happy di hari ibu tahun ini, yaitu mendapat surprise dari paksoe dan juga kesempatan mengikuti webinar khusus untuk para ibu yang diadakan oleh Danone Specialized Nutrition (SN) Indonesia melalui Sahabat Bunda Generasi Maju (SBGM) sebagai bentuk apresiasi, dukungan, serta edukasi untuk ibu. Webinar ini mengusung tema "Mengelola Emosi Positif Bunda dalam Pengasuhan si Kecil”. 

Topik yang sangat aku tunggu-tunggu! Jujur ya, semenjak jadi ibu hari-hariku penuh warna dengan beragam emosi yang bisa aku rasakan dalam satu waktu. Senang, sedih, takut, cemas, bingung, marah, bosan, merasa bersalah, dan masih banyak lagi emosi yang dirasakan. Ditambah masa pandemi yang belum berakhir juga, hmm bikin tambah emosional jadinya. Adakah ibu-ibu lain merasakan hal yang sama?

Di awal acara #webinarsahabatbundagenerasimaju yang dipandu oleh Radin Arsy sebagai hostnya, kami disambut oleh Ibu Flora Pramasari selaku Head of Careline & Communities Danone SN Indonesia. Beliau menyampaikan webinar ini ditujukan sebagai wadah edukasi, konsultasi, dan berbagi antar para Bunda bersama pakar dan Sahabat Bunda Generasi Maju dengan menghadirkan Anna Surti Ariani, S.Psi., M.Si., Psi. (Bunda Nina) selaku pskilogi anak & keluarga, dan juga Dilla Dinda Fadhillah, Amd.Gz (Mbak Dilla) selaku perwakilan SBGM


Fyi, SBGM merupakan bagian dari Danone SN Indonesia yang memiliki peran mendampingi perjalanan para ibu dimulai dari 1000 hari pertama kehidupan. SBGM menyediakan layanan call center yang hadir selama 24 jam untuk konsultasi secara gratis mengenai nutrisi, produk dan tumbuh kembang anak. Saat ini SBGM berjumlah lebih dari 60 orang dengan latar belakang yang berasal dari pendidikan Gizi. Mbak Dilla menyatakan selama tahun 2021 sudah lebih dari 200.000 orang tua di seluruh Indonesia yang berkonsultasi dengan SBGM. 

Termasuk topik dari webinar ini, diambil dari banyaknya bunda yang berkonsultasi mengenai permasalahan mental yang dialaminya. Materi yang disampaikan oleh bunda Nina dan SBGM ini sangat menarik. Sama banget seperti yang aku hadapi sekarang. 


Pentingnya Menjaga Kesehatan Mental Ibu

Perubahan yang terjadi selama masa pandemi seperti kegiatan sekolah anak dari rumah, kondisi finansial, dan kesulitan dalam menangani pengasuhan dapat berdampak buruk bagi kesehatan mental ibu seperti munculnya gejala depresi dan kecemasan. Selain itu, faktor sandwich generation yang dialami ibu dalam mengasuh orang tua mereka beserta anak di waktu yang bersamaan juga sangat mempengaruhi. 

Bunda Nina menyampaikan semua jenis emosi ada manfaatnya dan boleh dialami secara wajar, yang perlu dihindari adalah toxic positivity. Toxic positivity merupakan kondisi untuk selalu berpikir dan bersikap positif. Dalam hal ini, ibu dituntut untuk terlihat sebagai sosok yang selalu bahagia dan memancarkan emosi positif. Sedangkan, Ibu yang berkeluh kesah karena kelelahan mengasuh anak kerap dipermalukan. Hal ini sangat mempengaruhi kondisi mental ibu. Untuk menghindarinya lakukan dengan cara mengenali, menerima, dan mengelola segala jenis emosi yang kita rasakan. 
Lalu bagaimana dengan stres? Stres bukan jenis emosi melainkan perasaan tekanan yang kita alami. Stres tetap dibutuhkan selama dalam porsi kecil (eustress) untuk membuat diri kita lebih sehat dan bersemangat. Begitupun sebaliknya, jika tingkat stresnya tinggi akan menimbulkan stress overload dan merugikan orang disekitar kita juga diri sendiri. Sedangkan orang yang tidak pernah merasakan stres justru menandakan bahwa cara kita dalam menampilkan diri sangat rendah. 
Kesimpulannya kondisi tubuh terkait erat dengan kondisi psikis, sehatkan tubuh untuk sehatkan psikis. Jadi beberapa tips emosi positif bunda yang bisa dilakukan diantaranya :

  1. Melakukan kebiasaan baik, seperti makan bernutrisi, istirahat cukup, dan berolahraga
  2. Tenangkan diri, dengan cara duduk dengan nyaman lalu tarik dan buang nafas panjang selama 1 menit.
  3. Grounding tools, dengan cara memperhatikan hal yang ada disekitar kita
  4. Tetap bersosialisasi, bisa dilakukan secara virtual ataupun sambil menjaga jarak 
  5. Kenali batasan tubuh dan psikis

“Kesadaran akan kesehatan mental ibu masih minim. Faktor lingkungan dan budaya turut mempengaruhi, sehingga ibu kerap kali mengabaikannya. Dukungan emosional dari lingkungan sekitar, khususnya keluarga di rumah sangat diperlukan ibu untuk menghadapi masa pandemi, terlebih agar ibu tidak merasa sendirian dan tetap semangat untuk mengasuh si Kecil menjadi Anak Generasi Maju,” tambah Bunda Nina. Anyway, teman-teman juga bisa memanfaatkan layanan konsultasi gratis bersama SBGM yang siap membantu 24*7 melalui WhatsApp di nomor 082 360 360 660. Jangan lupa anak tidak butuh orang tua yang sempurna, melainkan orang tua yang bahagia. Yuk semangat dan selamat memperingati hari ibu untuk para Ibu. We are all good moms!












  • Share:

You Might Also Like

18 comments

  1. Thank u sharingnya mom, jujur aja agak susah mengontrol emosi saya ini. 😭 terkadang harus berfikir bisa jdi emak baik hayo jd emak baik buat anak.

    yg akhirnya malah jd beban

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya mom dan justru akhirnya jadi makin stress ya kalo gitu, next bisa cobain mom tips yg diatas

      Delete
  2. Penting banget ya mom ini tuh. Seringnya ibu dituntut harus bahagia terus, tidak boleh ini itu, padahal ibu juga manusia bisa lelah & stress.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya mom karena mereka ga aware kalo kesehatan mental ibu itu penting dan yg dibutuhkan ibu itu dukungan mereka bukan paksaan untuk menjadi sempurna

      Delete
  3. Memang penting sekali ya bun untuk bisa mengelola emosi di kehidupan sehari-hari terutama dalam pengasuhan anak. Awal-awal dulu aku sering sekali ngerasa khawatir dan lelah berlebihan karena stress. Sekarang pun masih naik turun. Tapi alhamdulillah udah mendingan.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya mom aku pun masih belajar dan semua butuh proses, semangat buat kita ya

      Delete
  4. Pas banget nih yg lg aku butuhin. Anakku kadang masih suka tantrum. Jadi puyeng emank ngadepinnya

    ReplyDelete
    Replies
    1. Gpp ko mom, anak tantrum karena dia blm bisa mengelola emosinya dengan tepat dan memang sedang masanya. Semangat ya

      Delete
  5. Mengelola emosi bagi bunda penting sekali, karena akan berdampak juga pada perkembangan anak

    ReplyDelete
    Replies
    1. Ibu bahagia, seisi rumah pun akan ikut bahagia ya mom

      Delete
  6. Setuju banget anak ga butuh orangtua yang sempurna tapi orangtua yang bahagia 🥰

    ReplyDelete
  7. Aku juga kemarin ikut webinar ini mom.. Maasyaa Allah pembelajaran buat kita para ibu bermanfaat banget buat meembaglngun emosi positif biar happy dalam pengasuhan si kecil

    ReplyDelete
  8. Setuju banget sih sama penjelasan dlm webinarnya, mom. Kesehatan mental ibu sangat penting utk diperhatikan demi menjadi ibu yg bahagia dan bisa menjalankan positive parenting

    ReplyDelete
    Replies
    1. Betul, semoga makin banyak yg aware ya mom sama kesehatan mental ibu

      Delete
  9. Bener bgt ya bun, aku sering banget berjanji tiap malam supaya besok bisa lebih mengontrol emosi. Taunya besok kelepasan lagi. Susah banget ya 😔

    ReplyDelete
    Replies
    1. Gpp mom belajar sedikit2. Aku pun masih begitu kok, kita nikmatin semua prosesnya yuk

      Delete